Demi Jemur Kemiri, Nyawa Ibu Kandung di Manggarai Melayang, Wabub Ngabut Ikut Pantau

Ruteng, infopertama.com – Naas menimpa Yuliana Ide (65) seorang ibu rumah tangga di Manggarai yang harus kehilangan nyawa saat sedang menjemur kemiri. Pasalnya, anak kandungnya sendiri, Anastasia Mulni (27) tegah menganiaya Yuliana dengan sebatang Alu hingga tewas.

Pelaku Anastasia melancarkan aksinya pada Senin, 24 Oktober 2022 sekira pukul 16.00 WITA di dusun Mbawar, desa Bajak, Kecamatan Reok. Pihak keluarga memastikan bahwa pelaku mengalami gangguan kejiawaan, jadi bukan karena urusan kemiri.

Ketahui, hubungan antara pelaku dan korban merupakan anak dan ibu kandung. Keduanya tinggal dalam satu rumah di Mbawar, desa Bajak, Reok.

Kronologi Kejadian

Kapolsek Reok, IPDA I Komang Agus Budiawan, SE kepada infopertama.com menjelaskan bahwa sekitar pukul 10.00 wita pelaku mengejar anak-anak yang sedang bermain di lapangan rumah adat.

Melihat tingkah pelaku, ayah kandung dan suami pelaku mengikat kedua o pelaku dan meminta korban untuk menjaga pelaku. Sedangkan, ayah kandung pelaku bersama suami pelaku berangkat menuju kebun.

“Selanjutnya, pada pukul 16.00 wita melihat pelaku yang sedang tidur dengan posisi kedua tangan terikat. Sehingga, korban meninggalkan pelaku dan melanjutkan pekerjaan menjemur kemiri di depan halaman rumah.” Tutur Kapolsek Reo, I Komang, Senin (24/10).

ibu kandung
Petugas Kepolisian dari Polsek Reo dan warga sekitar mengamankan Anastasia, pelaku penganiayaan terhadap ibu kandung (ist)

Tanpa sepengetahuan korban, pelaku berhasil membuka ikatan tali pada tangannya. Dan, datang membawa kayu (Alu) menuju korban serta langsung memukul korban sebanyak tiga kali. Yakni pada bagian punggung, tengkuk dan pelipis bagian kanan.